Acara Eduforesty Gunung Puntang menjadi momentum penting dalam upaya pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat berbasis konservasi sumber daya hutan. Dalam kegiatan ini, terjalin sinergi yang kuat antara Universitas Islam Nusantara (Uninus), Universitas Bandung (Unibba) yang didampingi oleh dosen prodi Pendidikan Geografi Ibu Dr. Hj. Neneng Nenih, M.P, FKP DAS Kab. Bandung serta Perum Perhutani. Kerjasama ini bukan hanya sebagai bentuk kolaborasi kelembagaan, tetapi juga sebagai komitmen bersama untuk membangun ekosistem hutan yang lestari dan berkelanjutan, sekaligus menguatkan kapasitas masyarakat sekitar hutan.

Melalui pendekatan eduforesty, yakni perpaduan antara pendidikan, konservasi, dan pelibatan aktif masyarakat kegiatan ini menyasar langsung masyarakat Desa Bukit, yang berada di sekitar kawasan hutan Gunung Puntang. Masyarakat diajak untuk memahami pentingnya menjaga kelestarian hutan sebagai sumber kehidupan, sekaligus didorong untuk terlibat dalam pengelolaan hutan berbasis kearifan lokal melalui lembaga-lembaga masyarakat desa hutan (LMDH).

Program ini meliputi berbagai agenda edukatif dan praktis, seperti pelatihan konservasi tanah dan air, penyuluhan mengenai hutan sebagai penyangga ekosistem, serta pelatihan pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal. Di sisi lain, kolaborasi ini juga membuka ruang riset dan pengembangan ilmu pengetahuan bagi sivitas akademika, sekaligus memperkuat fungsi hutan sebagai laboratorium alam.

Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi model pembangunan kehutanan sosial yang inklusif dan partisipatif, serta memperkuat posisi masyarakat sebagai pelaku utama dalam menjaga keberlanjutan sumber daya hutan. Eduforesty Gunung Puntang bukan hanya sebuah acara, tetapi sebuah gerakan bersama menuju harmoni antara manusia dan alam.